About Me

Foto saya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Aku adalah anak ajaib.. Dan saatnya berubah \(^o^)/

Rabu, 18 November 2009

Layang - Layang

Kertas,, senar,, angin dan terbang.

Salah satu permainan yang aku tau, tapi aku nggak bisa.

Sebuah film yang buat aku terinspirasi untuk nulis hari ini. Sebuah film yang diangkat dari sebuah novel oleh Khaled Hosseini, ditayangkan tanpa teks bahasa Indonesia yang aku pinjam dari rental dvd langganan.
Judulnya, "KITE RUNNER".

Dikarenakan kemampuan bahasa Inggrisku terlalu faseh alias canggih,, film ini mengharuskan sarjana cerdas kayak aku ini untuk bolak balik buka kamus. Waaawww.....Amazing...!!! **

Intinya : film ini nyeritain tentang 2 orang sahabat, Amir dan Hassan yang waktu kecilnya suka main layang-layang. Dan di tengah-tengah persahabatannya itu muncul konflik. Eng...ing...eng... Disitulah klimaks dari film itu mulai muncul.

Nah...kalo' pengen tau cerita lengkapnya,, segera dapatkan kaset dvd-nya di rental langganan saya ya.. ^o^/

Bay The Way,,,
Ada cerita jaman dulu waktu aku masih muda,, *macak tuwek mode on.
Yaa..masih ada hubungannya sama layangan.

This story is about Bebby, Febri (Ipeh), Peni, Siska, Me and Our Kite.

Di suatu siang,, setelah pulang dari sekolah (waktu itu kira-kira kelas 3/4 SD),, kita ber-5 kumpul dirumahku seperti biasanya untuk merealisasikan fantasi, mengasah kreatifitas dan memfungsikan tenaga kita yang tersisa, yaitu dengan "bermain".

Setelah melakukan diskusi dan rapat tertutup,,, kita memutuskan untuk bermain....
jeng...jeng....

LAYANG-LAYANG

Dengan mengayuh lowrider (baca: sepeda ontel) kita masing-masing, kita membeli sebuah layang-layang di sebuah toko.

"Anak cewek kok main layangan?", tanya si pemilik toko.
Dan kita kompak menjawab,, "Nggak,,ini kita disuruh sama masnya Bebby buat beli layangan". (karena dia satu-satunya anggota gank Power Ranger yang punya kakak cowok,,, dan kita.. "BERBOHONG").

Sesampainya di rumahku,, kita langsung menuju ke markas kita yang biasa orang-orang sebut sebagai atap rumah alias genteng.
Semua sudah siap di posisi masing-masing. (yang nerbangin 2,, yang lain berdo'a).

Weeiiitttsss... ternyata tidak berhasil.
Personilpun diganti,,
aaahhhhaaaaiiii.....tidak berhasil juga sodara-sodara,, sampai akhirnya layangan kita nyangkut di tiang listrik. GOD JOB...!!!

Dengan segala akal,, akhirnya kita memutuskan untuk mengambil sebuah alat ajaib yang bernama "Gutik". Disundul-sundul,, dan berhasil..!!! NICE JOB GIRLS...!!!

Tak lama kemudian..
"Kita pindah ke lapangan aja..."
akhirnya keputusan itu dibuat.
Lapangan sebuah balai RW seluas 5 hektar (*ngarang) di depan rumah menjadi target lokasi berikutnya.

"Semua siiiaaaappp....???"
"1...2...3..."

"Yeeeeeeee......"


(*wajah penuh harap setengah berbinar-binar)


"Yaaaaaaahhh......"
Layang-layangnya keburu mendarat lagi. Para pemain-pun kecewa.

Sampai akhirnya setelah berkali-kali mencoba dan selalu GAGAL,,, datanglah seorang bocah laki-laki bersama sang ayah yang juga hendak bermain layangan.

Ekspresi ke-1 :
Kita ber-5 cuma bisa menyaksikan mereka berusaha melakukan penerbangan.
Ekspresi ke-2 :
(masih ber-5) terheran-heran dengan keberhasilan sang bapak dan si bocah menerbangkan layangannya dalam hitungan,, "1..2..3..".
Ekspresi ke-3 :
Mupeng.
Ekspresi ke-4 :
Pikiran kreatif, enerjik, santun dan teladan mulai merasuki.
"Ahhaaa....minta tolong si om aja untuk nerbangin layangan kita..".
Ekspresi ke-5 :
Tampang melas kelima gadis cilik yang elok dan rupawan.
Ekspresi ke-6 :
Nyengir,, karena si om setuju.
Ekspresi ke-7 :
BAHAGIA TIADA TERKIRA. Layang-layang kita (akhirnya) menyentuh langit alias terbang..Ciiiiihhuuuuyyy..... \(^o^)/
Ekspresi ke-8 :
Kompak bilang,,,, "Makasih ya oooommmm....." *masih nyengir.

Itulah kisah para anggota genk POWER RANGER dengan layang-layang mereka. Pada akhirnyamereka berhasil bukan karena kemampuan mereka sendiri tapi karena si om dan si bocah. PARAH!!!! (- -")

Pesan moral : Dalam bermain layang-layang,, memiliki banyak personil tidak menjamin keberhasilan.

-THE END-

0 komentar: